Bumi Kita


Planet Bumi adalah sebuah wahana yang ditumpangi oleh bermiliar manusia. Kecerdasan spiritual manusialah yang akan memberi makna perjalanan di alam semesta ini ; perjalanan antar generasi bertahun-tahun tanpa tujuan akhir yang diketahui pasti, yang gratis dan takberujung hingga waktu kehancuran nanti. Namun, Bumi masih kecil dibandingkan Matahari, sebuah bola gas pijar raksasa, lebih dari 1.250.000 kali ukuran bumi dan bermassa 100.000 kali lebih besar. Bumi yang tidak berdaya tertambat oleh gravitasi, terseret Matahari, mengeliligni pusat Galaksi lebih dari 200 juta tahun untuk satu kali edar penuh. Lalu, apa rencana secercah kehidupan kita dalam penggambaran panjang ini? sangat sayang bila kita melihat kosmos hari ini, bila kita tidak berencana bersujud dan berserah kepada Tuhan Yang Maha Kuasa. Sumber : Syaamil Al-Quran, The Miracle 

Dialah yang menjadikan bumi sebagai hamparan bagimu dan langit sebagai atap, dan Dia menurunkan air (hujan) dari langit, lalu Dia menghasilkan dengan hujan itu segala buah-buahan sebagai rezki untukmu; karena itu janganlah kamu mengadakan sekutu-sekutu bagi Allah[*], padahal kamu mengetahui. (QS. Al-Baqarah, 2:22) 

[*]. Ialah segala sesuatu yang disembah di samping menyembah Allah seperti berhala-berhala, dewa-dewa, dan sebagainya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar